Sayur dan Buah-buahan Bagi Tubuh Manusia
Sayuran
sayuran merupakan semua jenis tanaman atau bagian tanaman yang bisa diolah menjadi makanan. Beberapa jenis sayuran bisa dimakan begitu saja atau secara mentah sedangkan sebagian lainnya hanya bisa dikonsumsi setelah dimasak terlebih dahulu. Makanan ini mengandung banyak nutrisi penting untuk kesehatan tubuh seperti karbohidrat, garam, mineral, vitamin, lemak, protein, dll.
Sayuran dapat dikategorikan menjadi delapan jenis berdasarkan bagian tubuh tumbuhan yang digunakan sebagai makanan oleh manusia, yaitu sebagai berikut:
Bagian tumbuhan yang bisa dimanfaatkan sebagai sayur adalah bagian bunganya. Sayuran bunga berkualitas baik adalah kembang atau bunga dengan susunan kompak, memiliki warna segar atau cerah, ukurannya besar, serta tidak terdapat cacat atau bekas digigit hama. Beberapa contoh bunga tumbuhan untuk sayuran adalah bunga kol, brokoli, dan bunga turi.
Buah (Fruit Vegetables)
Untuk jenis sayuran ini, bagian yang dimanfaatkan sebagai sayur adalah pada buahnya. Sayuran buah berkualitas bagus adalah buah dengan tingkat umur cukup atau tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda. Buah sebaiknya segar dan memiliki warna cerah. Selain itu, buah berkualitas baik memiliki ukuran besar dan tidak ada bagian yang busuk atau rusak. Beberapa contoh jenis sayuran buah adalah tomat, cabai, jipang, oyong, terong, timun, paprika.
Untuk jenis sayuran ini, bagian yang dimanfaatkan sebagai sayur adalah pada buahnya. Sayuran buah berkualitas bagus adalah buah dengan tingkat umur cukup atau tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda. Buah sebaiknya segar dan memiliki warna cerah. Selain itu, buah berkualitas baik memiliki ukuran besar dan tidak ada bagian yang busuk atau rusak. Beberapa contoh jenis sayuran buah adalah tomat, cabai, jipang, oyong, terong, timun, paprika.
Polong (Legume Vegetables)
Sayuran polong adalah jenis tanaman yang dimanfaatkan untuk dikonsumsi di bagian polongnya. Walaupun begitu, beberapa jenis sayur tersebut kulitnya juga bisa ikut dikonsumsi. Sayur polong berkualitas bagus umurnya tidak tua, benjolan bijinya belum nampak, serta kulit buahnya masih lurus. Selain itu warna buahnya terlihat segar dan tidak ada bagian yang rusak. Contoh sayur jenis polong adalah buncis, kacang panjang, kapri, kedelai dan kacang merah.
Sayuran polong adalah jenis tanaman yang dimanfaatkan untuk dikonsumsi di bagian polongnya. Walaupun begitu, beberapa jenis sayur tersebut kulitnya juga bisa ikut dikonsumsi. Sayur polong berkualitas bagus umurnya tidak tua, benjolan bijinya belum nampak, serta kulit buahnya masih lurus. Selain itu warna buahnya terlihat segar dan tidak ada bagian yang rusak. Contoh sayur jenis polong adalah buncis, kacang panjang, kapri, kedelai dan kacang merah.
Daun (Leaf Vegetables)
Jenis sayuran ini bagian yang dapat dikonsumsi adalah bagian daunnya. Daun berkualitas bagus adalah bagian daunnya utuh, tidak berlubang, dan tidak busuk. Pilihlah bagian batang dan daun berwarna segar dan masih muda. Selain itu bagian daunnya juga sebaiknya kompak dan lebar. Contoh sayur-sayuran daun di antaranya adalah bayam, kubis, kol, sawi, lettuce, kangkung, daun bawang.
Jenis sayuran ini bagian yang dapat dikonsumsi adalah bagian daunnya. Daun berkualitas bagus adalah bagian daunnya utuh, tidak berlubang, dan tidak busuk. Pilihlah bagian batang dan daun berwarna segar dan masih muda. Selain itu bagian daunnya juga sebaiknya kompak dan lebar. Contoh sayur-sayuran daun di antaranya adalah bayam, kubis, kol, sawi, lettuce, kangkung, daun bawang.
Batang (Stem Vegetables)
Jenis sayuran ini, bagian tumbuhan yang dimanfaatkan atau dikonsumsi adalah bagian batangnya. Saat memilih stem vegetables, sebaiknya pilihlah batang yang masih muda, berwarna muda dan cerah, dan tidak ada cacat atau busuk. Beberapa contoh stem vegetables di antaranya adalah rebung, asparagus, adas, kecambah, batang seledri, paku, dan artichoke.
Jenis sayuran ini, bagian tumbuhan yang dimanfaatkan atau dikonsumsi adalah bagian batangnya. Saat memilih stem vegetables, sebaiknya pilihlah batang yang masih muda, berwarna muda dan cerah, dan tidak ada cacat atau busuk. Beberapa contoh stem vegetables di antaranya adalah rebung, asparagus, adas, kecambah, batang seledri, paku, dan artichoke.
Umbi (Root Vegetables)
Root vegetables adalah sayuran berupa umbi-umbian. Umbi itu sendiri adalah akar yang menggembung. Jenis sayuran ini biasanya banyak mengandung karbohidrat. Walaupun demikian di dalamnya juga masih terdapat berbagai nutrisi penting lainnya. Saat memilih root vegetables, piluhlah umbih yang cukup umur dan ukurannya besar. Selain itu, pastikan tidak tumbuh tunas dan bagian luarnya tidak ada yang membusuk atau digigit hama. Beberapa contoh root vegetables adalah kentang, wortel, ubi kayu, ubi jalar, lobak, radish, bit, dan talas.
Root vegetables adalah sayuran berupa umbi-umbian. Umbi itu sendiri adalah akar yang menggembung. Jenis sayuran ini biasanya banyak mengandung karbohidrat. Walaupun demikian di dalamnya juga masih terdapat berbagai nutrisi penting lainnya. Saat memilih root vegetables, piluhlah umbih yang cukup umur dan ukurannya besar. Selain itu, pastikan tidak tumbuh tunas dan bagian luarnya tidak ada yang membusuk atau digigit hama. Beberapa contoh root vegetables adalah kentang, wortel, ubi kayu, ubi jalar, lobak, radish, bit, dan talas.
Umbi lapis (Bulb Vegetables)
Jenis sayuran ini sebenarnya hampir sama dengan root vegetables. Yang membedakan adalah struktur umbinya yang berlapis-lapis. Bulb vegetables yang bagus memiliki lapisan umbi yang tebal dan berukuran besar. Selain itu, pilih yang sudah berumur, tidak busuk, dan tidak ada bagian yang rusak baik karena digigit hama atau karena faktor lainnya. Contoh bulb vegetables adalah bawang merah, bawang putih, dan bawang bombay.
Jenis sayuran ini sebenarnya hampir sama dengan root vegetables. Yang membedakan adalah struktur umbinya yang berlapis-lapis. Bulb vegetables yang bagus memiliki lapisan umbi yang tebal dan berukuran besar. Selain itu, pilih yang sudah berumur, tidak busuk, dan tidak ada bagian yang rusak baik karena digigit hama atau karena faktor lainnya. Contoh bulb vegetables adalah bawang merah, bawang putih, dan bawang bombay.
Manfaat Makan Sayuran
- Mengkonsumsi sayur secara rutin dapat menjaga gula darah agar selalu terkontrol dan juga dapat menyembuhkan resistensi insulin.
- Membantu Anda untuk meningkatkan penglihatan dan mengobati masalah kulit.
- Menurunkan berat badan secara cepat dan efektif.
- Dapat mendinginkan otot dan saraf yang tegang serta baik untuk menurunkan berat badan.
- Bayam adalah salah satu sayuran yang baik untuk meningkatkan cadangan zat besi dan sel darah merah di dalam tubuh Anda. Selain itu kandungan kalsium di dalamnya baik untuk meningkatkan kesehatan tulang.
- Mencegah pembekuan darah dan mampu menurunkan risiko penyakit kanker prostat pada pria.
- Brokoli salah satu jenis sayuran yang kaya akan zat antioksidan yang baik untuk menghindarkan kerusakan sel akibat radiasi sinar ultra violet yang mampu menyebabkan kanker.
Secara umum manfaat sayuran adalah sebagai berikut :
- Melancarkan BAB
- Pencernaan yang sehat
- Sumber vitamin, mineral, dan gizi bagi tubuh
- Sumber utama serat
- Mencegah kanker
- Meningkatkan sistem imun
- Meningkatkan kesehatan syaraf dan mata
Buah-Buahan
Buah adalah bagian dari tanaman yang berasal dari bunga. Buah di hasilkan dari penyerbukan putik oleh benang sari. Didalam buah terdapat biji, yang merupakan bagian penting bagi tumbuhan yang berkembangbiak secara generatif. Karena biji nantinya jika di tanam akan tumbuh dan berkembang menjadi individu baru yang mempunyai sifat seperti kedua induknya. Setiap buah berasal dari bunga, tapi tidak setiap bunga menghasilkan buah. Contoh bunga yang menghasilkan buah adalah mangga, jambu, rambutan. Sedangkan bunga yang tidak menghasilkan buah adalah tanaman bunga-bungaan seperti melati. Sebagian besar buah menghasilkan biji, tetapi ada juga buah yang di buat dengan rekayasa genetik agar tidak berbiji. Contohnya adalah buah semangka non biji.
Seringkali terdapat kerancuan dalam mengklasifikasikan antara buah dan sayuran yang secara fisik berbentuk seperti buah misalnya timun, labu siam, tomat, terong, cabe, dll. Secara prinsip keduanya termasuk kedalam tanaman hortikultura. Perbedaan yang jelas antara tanaman buah-buahan dengan tanaman sayuran terletak pada umur tanamannya. Tanaman buah-buahan pada umumnya mempunyai umur yang relatif panjang bila dibandingkan dengan umur tanaman sayuran. Bahkan ada tanaman buah yang umurnya mencapai puluhan tahun. Tetapi sayuran tidak. Sayuran meskipun berbentuk buah masanya tidak akan lama. Itulah cara membedakan buah-buahan asli dan sayuran.
Buah seringkali memiliki nilai ekonomi sebagai bahan pangan maupun bahan baku industri karena di dalamnya disimpan berbagai macam produk metabolisme tumbuhan, mulai dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, alkaloid, hingga terpena dan terpenoid. Ilmu yang mempelajari mengenai buah dinamakan pomologi.
Pada sekian banyak spesies tumbuhan, yang dinamakan buah mencakup bakal buah yang telah berkembang lanjut beserta dengan jaringan yang mengelilinginya. Bagi tanaman berbunga, buah adalah alat untuk menyebar luaskan biji-bijinya; adanya biji di dalam dapat mengindikasikan bahwa organ tersebut adalah buah, meski ada pula biji yang tidak berasal dari buah.
Manfaat Makan Buah-Buahan
Buah mengandung banyak vitamin dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh, antara lain: vitamin A (beta-karoten), C dan E, magnesium, zinc, fosfor, dan asam folat. Riset menunjukkan asam folat berkhasiat mengurangi kadar homosistein, zat yang meningkatkan risiko penyakit jantung koroner.
Buah 100% bebas kolesterol.Terlalu banyak kolesterol berbahaya bagi tubuh kita. Buah-buahan tidak/sangat sedikit mengandung kolesterol yang dapat menyebabkan penyakit jantung, tekanan darah tinggi dan penyakit-penyakit lainnya.
Buah merangsang kemampuan otak. Buah berperan positif terhadap kemampuan mengingat dan mengolah informasi di otak serta mencegah kepikunan (Alzheimer).
Buah bermanfaat mencegah dan mengobati kanker. Terapi dengan diet jus buah dan sayuran yang terprogram dapat mengobati kanker dan berbagai macam penyakit. Buah-buahan yang berwarna merah dan ungu, seperti tomat, strawberry dan buah merah, mengandung banyak lycopene dan anthocyanins yang berkhasiat mengatasi kanker.
Buah membuat kita merasa lebih bahagia. Mengkonsumsi buah dengan teratur dapat menghilangkan depresi dan membuat kita lebih bahagia.
Buah adalah makanan yang paling alami. Buah adalah makanan yang tidak perlu diolah dan sangat alami (tentu saja, bila diproduksi tanpa pestisida berlebihan).
Buah mengandung banyak serat yang bermanfaat mencegah sembelit (sulit buang air besar), ambeien dan kanker kolon.
Buah adalah sumber utama antioksidan, zat yang menetralisir radikal bebas yang berperan terhadap penuaan dini dan penyebab berbagai penyakit. Produksi radikal bebas di dalam tubuh terutama dipicu oleh polusi, sinar matahari berlebihan, merokok dan alkohol.
Buah menghemat belanja. Anda tidak harus merogoh kocek lebih dalam untuk mengkonsumsi buah, alihkan saja anggaran belanja Anda untuk makanan lain ke buah-buahan. Gantilah kudapan coklat atau kue Anda dengan buah-buahan.
"makanlah buah dan sauran untuk menjaga kesehatan tubuh dan menjadi kan tubuh menjadi sehat"
😄Semoga Bermanfaat😄
Tidak ada komentar:
Posting Komentar